NU BOGOR - Memperingati Hari Lahir Nahdlatul Ulama (Harlah NU) ke-96, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bogor menggelar istighosah, tahlil, dan shalawat secara serentak hari ini, Jumat (31/1/2020).
Kegiatan yang dilakukan di Gedung PCNU, tepatnya di Kampung Cipayung Kelurahan Tengah, Kecamatan Cibinong ini dihadiri jajaran pengurus MWC-NU se-Kabupaten Bogor dan Badan Otonom NU seperti GP Ansor, Banser, Pagar Nusa, IPNU, juga alim ulama dan puluhan santri Ponpes Al-Hidayah, Tajur Citeureup.
Acara yang juga diisi oleh Pengurus PWNU, KH. Ki Agus Deden Zainal Mubarok ini menjelaskan tentang Penguatan Ahlussunnah Wal Jamaah, peran optimalisasi MWC dan ranting, Gerakan KOIN NU sebagai Gerakan Kemandirian dan Sosialisasi terkait Aplikasi Sistem Informasi Manajemen (SIM) NU.
Ada kejadian berbeda dan menarik yang terjadi selama perhelatan kegiatan Harlah berlangsung. Yang dimana, biasanya panggung yang ada di gedung PCNU yang digunakan sebagai kegiatan acara. Kali ini, hanya digunakan untuk tamu khusus dan panggung kegiatan diletakkan ditempat lain.
KH. Aim Zaimudin selaku Ketua Tandidziyah PCNU Kabupaten Bogor, mengatakan kepada NU Bogor Online bahwa Kegiatan ini adalah keinginan dari para pengurus Nahdhatul Ulama di tingkat Kecamatan. "Selain kita bisa mengambil ilmu dari kiai yang mengisi kajian nanti, agenda ini juga jadi ajang shilaturahmi".
Kiai Aim sapaan akrabnya berharap Nahdhatul Ulama di satu tahun dekade menjelang satu abad ini, bisa terus menjadi pioneer dan garda terdepan dalam mengawal NKRI. Juga, beliau berpesan untuk semua kader NU diberbagai tingkatan Organisasi untuk sama-sama saling bahu-membahu demi satu tujuan yang sama. Pengabdian kepada Nahdhatul Ulama guna untuk membentengi masyarakat dari gagal paham dan paham yang gagal. (Azizian)
0 Komentar