Nutrisi Jiwa di Penghujung Bulan Ramadan : Perpisahan dengan Sahabat Ramadhan

Perpisahan dengan Sahabat Ramadhan
NU Bogor -

Perpisahan dengan Sahabat Ramadhan

بسم الله،الحمد لله،والصلاة والسلام علي رسول الله وعلي اله وصحبه و مواله.اما بعد:
Saudaraku yang  budiman
Mari bulan Ramadhan kita tinggalkan atau kita berpamitan dengan memperbanyak memohon ampun ( baca istighfar) atas kekurangan kita dalam memenuhi hak- haknya bulan Ramadhan.
Bulan Ramadhan boleh kita sebut dengan Sahabat yang sholeh, karena kehadirannya mengajari kita untuk mau bisa membiasakan mengisi hari- hari kita dengan di awali bangun di sepertiga akhir malam, kita sempatkan baca do'a bangun tidur, kita basuh wajah, kedua tangan, kepala, telinga dan kedua kaki kita, kita gunakan sujud sebagai wujud kehambaan walau terkadang hanya dua raka'at, kita bisa berkumpul dengan keluarga untuk menikmati sebagian dari karunia- Nya dalam bingkai santap sahur yang barokah. Kita juga bisa hadir di rumah- rumah-Nya( di sebut masjid,musholla)
Sebelum dengar panggilan-Nya via lisan Hamba yang diizinkan-Nya( muadzin)
Kita juga mampu menahan sifat kerakusan dan amarah di siang hari. Begitu sampai menjelang tidur kita dan sangat disiplin mengisi jurnal- jurnal kegiatan dengan penuh ketaqwaan.
Nah Sahabat "Ramadhan" kita ini  telah kita tinggalkan atau  meninggalkan kita, indah saat malam harinya, hangat saat siangnya. Dan dia besok akan menjadi saksi sebagai Sahabat sejati atas amal baik kita dan juga amal yang kita sia-siakan.
Dan yang paling kita kawatirkan wahai Saudaraku.
Kita tidak lagi bisa menjumpainya. Karena banyak saudara-saudara kita yang ingin bertemu kembali denganya belum sempat jumpa sudah di jemput ajalnya.
Dengan demikian kita Taubat( kembali) kepada pemiliknya yaitu Allah Azza wa Jalla Sebelum datang ajal kita.
Dan kita sibukkan diri kita di manapun berada dengan memperbanyak istighfar, karena dengan istighfar kekurangan- kekurangan kita akan di genapkan, di tutupi, di sempurnakan dan dengan istighfar dosa- dosa kita di hapuskan.
Terlebih dengan bacaan seperti apa yang di baca Nabi Adam as dan Hawa:
ربنا ظلمنا انفسنا وان لم تغفرلنا وترحمنا لنكونن من الخاسرين.
Wahai Tuhan kami, kami telah menganiyaya diri kami dan jika engkau tidak mengampuni dan menyayangi kami, maka sungguh kami menjadi Hamba yang merugi
Atau bacaan seperti bacaannya Nabi yunus as:
لا اله الا انت سبحانك اني كنت من الظالمين.
"Tidak ada Tuhan yang Aku taati kecuali Engkau,Terimalah Amal bakti suciku Wahai Engkau yang Maha Suci,sesungguhnya Aku telah mendholimi diri sendiri.

Kami Segenap keluarga "Anak Pengembala"( bahasa jawa,"Bocah AngOne")
Menghaturkan:
تقبل الله منا ومنكم ،وجعلنا واياكم من العاادين والفاازين
taqabbalallahu minnaa wa minkum waja'alanaa wa iyyakum minal'aaidiin wal faa iziin
"Semoga Allah menerima Segala amal baik kami dan kalian dan Semoga Allah jadikan kami dan kalian termasuk orang- orang yang kembali fitrah dan termasuk orang- orang yang mendapat kebahagiaan,"kemenangan"

Selamat Hari Idul fitri 1438 H. MOHON MAAF LAHIR & BATHIN
Bocah AngOne

Ust. Juwahir, S.Pd.I
Ketua NU Ranting Ciangsana
Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor

0 Komentar