Kajian al-Hikam (26) : Menunda Amal

Dr. Ali M. Abdillah MA ; Kajian Al Hikam (26)
NU Bogor
Kajian al-Hikam (26)
Menunda Amal


اِحالتكَ الاَعمالِ علىٰ وجودِ الفراغِ من رعوناتِ النـَّفـْسِ

" Menunda amal saat ada waktu luang, sebagai  pertanda  terpedaya hawa nafsu. "


Maqalah diatas menjelaskan bahwa jangan sampai waktu kita terlewatkan tanpa aktifitas ibadah, sementara ada kesempatan. Seringkali nafsu memperdaya diri kita tanpa kita sadari,  seperti menunda amalan-amalan yang bisa dikerjakan saat ada waku luang, namun kalah dengan rasa malas. Itu sebagai pertanda bahwa diri kita masih terbelit oleh nafsu. Karena itu, jangan turuti godaan-godaan hawa nafsu yang akan terus membelit dan memperdaya diri kita supaya kita berpaling dari Allah. Mari kita lawan nafsu-nafsu yang membelit diri kita dengan sikap tegas dan disiplin dalam melaksanakan ibadah. Jangan dikasih ruang nafsu-nafsu untuk menguasai diri kita. Inilah sesungguhnya jihad kita yaitu melawan dominasi hawa nafsu dalam diri kita.  Semoga Allah senantiasa membimbing kita dalam perjuangan melawan hawa nafsu. 


al-Rabbani, Nagrak, 1 Mei 2017


Dr. KH. Ali M Abdillah, MA

0 Komentar