Ansor Bogor gelar Diklatsar V, Ketua Ansor: Banser Harus Jaga Kyai dan NKRI

Ansor Bogor gelar Diklatsar V, Ketua Ansor: Banser Harus Jaga Kyai dan NKRI
CARINGIN, NU Bogor




Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbanguna (Banser) Kabupaten Bogor gelar Diklatsar untuk mewujudkan Kader yang militan dan berkualitas di Pondok Pesantren Al Munhaj Cinagara, Caringin Bogor. (22/04)


ini kali kelima yang sudah di jalankan di masa jabatan KH. Abdullah Nawawi MDZ selaku Ketua GP Ansor Pimpinan Cabang Kabupaten Bogor. Diklatsar ini bukan tanpa sebab, karena memang Anggota Banser muda di masing-masing Satuan Koordinasi Rayon Kecamatan sudah sangat banyak. Sehingga perlu di adakannya Diklatsar yang ke-V.

Diklatsar (Pendidikan Latihan Dasar) menjadi masuk menjadi anggota Banser yang didalamnya ada materi ke-NU-an, ke-ASWAJA-an, ke-BANSER-an, Manajemen Organisasi, Peraturan Organisasi, Manajemen Komando, PBB, Pelatihan Penanggulangan Bencana dan lain sebagainya.


Drs. Burhandin Wakasatkorcab Banser Kabupaten Bogor berharap Dengan adanya Diklatsar ke-V Kabupaten Bogor bisa memiliki Banser yang tidak hanya besar secara kuantitas namun juga kualitas, sehingga kedepan perlu ada kerjasama dengan para stakeholder di Kabupaten Bogor.



“kami berharap Kabupaten Bogor bisa menghasilkan Banser yang tidak hanya besar secara kuantitas namun juga bagus secara kualitas, sehingga kedepan perlu ada kerjasama dengan para stakeholder yang ada di wilayah Kabupaten Bogor ,”katanya


Dalam kesempatan yang sama KH. Abdullah Nawawi MDZ Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Bogor menegaskan, bahwa “Banser harus selalu siap menjaga Kiyai kapanpun dan dimanapun dibutuhkan, dan Insya Allah Banser akan khusnul khatimah, Karena Banser selalu siap sedia menjaga NKRI dan semoga saja perjuangan kita dipermudah oleh Allah”. tukasnya


Perjuangan Ansor sebagai pewaris Ulama NU adalah menjaga NKRI, maka jangan sampai ada satu organisasipun yang ketika NKRI di injak dan dihinakan, Banser tak bergerak. Juga selaku Anak laki-laki Nahdhatul Ulama, harus selalu nurut dan patuh pada orang tua kita.


 “kita harus selalu menjaga Agama, menjaga Negara, Menjaga NKRI, Menjaga Ahlussunnah Wal Jama’ah Annahdhiyyah ‘ala manhaj Ays’ariyah wal Maturidiyah” Kata Aa Abdullah Nawawi yang juga Kiyai Muda Tersebut


Sementara AKP. Fitra Juanda, S. IK memaparkan bahwa, “Jika Negara sedang dalam keadaan terancam maka yang menjadi garda pertahanan paling akhir adalah sipil, namun saya yakin jika NKRI di serang maka Banser akan maju paling depan dan berjuang bersama-sama TNI dan POLRI dalam membela Negara yang kita cinta Negara Indonesia”, Tegasnya.


Kapolsek Kecamata Caringin tersebut melanjutkan ” kita sangat berterimakasih dengan adanya GP Ansor dan Banser yang selama ini sering membantu Kinerja TNI dan POLRI, dan selamat bergabung kepada para pemuda, para calon-calon pejuang NKRI. Saya bisa yakinkan GP Ansor dan POLRI Satu Visi, Satu Misi dan juga Satu Persepsi.”


Ia menghimbau agar Ansor tidak terpecahbelah oleh berita Hoax yang ingin menghancurkan NKRI dan menggantinya dengan sistem yang kita belum tahu kebenaran sistem tersebut.


Ahmad Dicky Sofiyan mewakili PCNU Kabupaten Bogor dalam sambutannya menuturkan Menjadi Anggota Ansor dan Banser, maka resmi juga menjadi anggota NU. Jangan heran ketika media elektronik kadang mengabarkan hal yang negative kepada NU, hal ini tidak sebanding dengan perjuangan pendiri KH. Hasyim Asy’ari, KH. Wahab Hasbullah bahkan Gusdur  sekalipun. jika sudah siap berjuang maka kitapun harus siap di hina, siap di caci, siap di maki, siap untuk difitnah tiap hari. Ia mengajak Maka mari kita juga bergerak, buktikan kepada mereka jika mereka ini salah. Walaupun terkadang perjuangan tak butuh pengakuan.


Disela kegiatan ia memberikan Al-Qur’an kepada Para Peserta Diklatsar dan Satu Paket Kitab Tafsir Ilmi yang dibuat oleh Para Ulama Tafsir di Indonesia bekerjasama dengan para Saintist dari LIPI.


Sedang KH. Nawawi memulai sapaan dengan “Ahlan Wa Sahlan Ya Ahlal Jannah”.


Sapaan ini bukan tanpa sebab, karena menurut beliau Hubbul Wathon Minal Iman maka yang siap menjaga NKRI adalah yang mempertahankan Iman, dan siapa yang mempertahankan Imam maka balasannya adalah Surga.


“Jangan Takut dan Jangan pernah gentar, selama niat menjaga NKRI adalah lillahi ta’ala maka Allah akan selalu bersama kita, dan kita akan dipermudah oleh Allah SWT kapanpun dan dimanapun”. Ujar Pimpinan Ponpes Al Minhaj tersebut.


Diklatsar V ini dibuka secara simbolik oleh KH. Abdullah Nawawi dengan memakaikan Seragam Banser kepada calon Banser. kegiatan ini digelar (22-24/04/2017).(aziz ian) 

0 Komentar